Monday, October 14, 2013

HTML5, Apakah Browser Anda Support?

HTML5 adalah suatu spesifikasi atau standard yang dikeluarkan oleh W3C (World Wide Web Consortium) sebagai revisi dari standard HTML. Saat ini ditulis kita banyak menjumpai aplikasi web yang masih menggunakan standard HTML4 namun beberapa sudah mulai migrasi ke standard web HTML5.

Standard HTML4 yang dijumpai banyak memiliki kelemahan untuk mendukung aplikasi web yang interaktif. Akibat hal ini banyak orang menambahkan fitur baru baik disisi aplikasi web ataupun disisi browser. Solusi ini dikenal dengan plugin dan salah satunya adalah Flash dan Silverlight.
Semakin menjamurnya plugin didalam aplikasi atau browser membuat aplikasi web ini susah untuk menembus banyak browser. Hal ini dikarenakan setiap plugin mempunyai cara yang berbeda-beda, sebagai contoh kita ingin memasang plugin flash untuk sharing video maka pada halaman web kita harus ditulis sebagai berikut:
<object type="application/x-shockwave-flash" width="400" height="220" wmode="transparent" data="flvplayer.swf?file=movies/holiday.flv">
   <param name="movie" value="flvplayer.swf?file=movies/holiday.flv" />
   <param name="wmode" value="transparent" />
</object>

Kalau sebelumnya kita menggunakan plugin Flash dari Adobe untuk menjalankan aplikasi web pada browser maka lain carany bila kita menggunakan Silverlight. Teknologi Silverlight dikembangkan oleh Microsoft. Contoh penggunaan Silverlight pada halaman web dapat dilihat pada HTML di bawah ini:
<object width="300" height="300" data="data:application/x-silverlight-2," type="application/x-silverlight-2" >
    <param name="source" value="SilverlightApplication1.xap"/>
</object>

HTML5 mencoba untuk menyederhanakan kompleksitas penggunaan media video dengan standard baru yaitu penggunaan tag <video>. Dengan fitur baru ini maka kita cukup menulis script untuk menjalankan file video sebagai berikut:
<video src=tutorialku.mp4>
</video>

Isu bagaimana menjalankan file video pada aplikasi web merupakan salah satu contoh bagaimana HTML4 tidak dapat mencakup masalah ini dan masih banyak lagi isu pada HTML4. Oleh karena itu, kita sudah saatnya memanfaatkan HTML5 sebagai standard aplikasi web kita.

Cara untuk menguji apakah browser yang anda install itu sudah support HTML5 atau tidak dan seberapa banyak fitur HTML5 yang disupport cukup mudah, pertama-tama pastikan komputer anda sudah terhubung dengan internet dan arahkan ke alamat web sebagai berikut:
http://html5test.com

Sebagai contoh ilustrasi, penulis menggunakan browser Firefox versi 24.0 menghasilkan skor 414 dan bonus poin 14 seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini:


Apabila kita menggunakan Google Chrome versi 30.0.1599.69 untuk menguji skor fitur HTML5 dengan alamat test HTML5 maka kita akan memperoleh hasil skor cukup besar yaitu 463 dan bonus poin 13 dan ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini:


Bagaimana dengan IE 10.0? Kalau kita test nilai skor HTML5 bernilai 320 dengan bonus poin 6 dan ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini:


Dari ujicoba 3 browser di atas, dapat dilihat bahwa yang paling cocok sebagai testbed aplikasi web berbasis HTML5 adalah Google Chrome 30. Anda bisa mencobanya pada browser lainnya.


Sumber
iyonoverio.blogspot.com

1 comment: